December 17, 2022

RENUNGAN HARIAN JUMAT 30 DESEMBER 2022

Kalender Liturgi Jumat 30 Des 2022

Jumat Masa Natal
Warna Liturgi: Putih

Bacaan I  Sir 3:2-6.12-14
Anak-anakku, dengarkanlah aku:  Tuhan telah memuliakan bapa di atas anak-anaknya, dan hak ibu atas para anaknya Ia teguhkan. Barangsiapa menghormati bapanya, ia memulihkan dosa, dan siapa memuliakan ibunya, ia sama dengan orang yang mengumpulkan harta. Barangsiapa menghormati bapanya, ia sendiri akan mendapat kesukaan pada anak-anaknya, dan apabila bersembahyang, niscaya doanya dikabulkan.
Barangsiapa memuliakan bapanya akan panjang umurnya, dan orang yang taat kepada Tuhan menenangkan hati ibunya. Anakku, tolonglah bapamu pada masa tuanya, dan jangan menyakiti hatinya di masa hidupnya. Kalau akalnya sudah berkurang, hendaklah kaumaafkan,  jangan menistakan dia sewaktu engkau masih berjaya. Kebaikan yang ditunjukkan kepada bapa tidak akan terlupakan; sebaliknya akan dibilang sebagai pemulihan segala dosamu.
Demikianlah sabda Tuhan.

Mazmur Tanggapan  Mzm 128:1-2.3.4-5
Berbahagialah orang yang takwa pada Tuhan,  yang hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya.
*Berbahagialah orang yang takwa kepada Tuhan, yang hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya! Apabila engkau menikmati hasil jerih payahmu, berbahagialah engkau dan baiklah keadaanmu!
*Isterimu akan menjadi laksana pohon anggur subur di dalam rumahmu;
anak-anakmu seperti tunas pohon zaitun di sekeliling mejamu!
*Sungguh, demikianlah akan diberkati Tuhan orang laki-laki yang takwa hidupnya. Kiranya Tuhan memberkati engkau dari Sion: boleh melihat kebahagiaan Yerusalem seumur hidupmu.

Bacaan II  Kol 3:12-21
Saudara-saudara,  kalianlah orang pilihan Allah, yang dikuduskan dan dikasihi-Nya. Maka kenakanlah belas kasihan,  kemurahan dan kerendahan hati,  kelemahlembutan dan kesabaran  Sabarlah kamu seorang terhadap yang lain, dan hendaknya kalian saling mengampuni  bila yang seorang menaruh dendam terhadap yang lain; sebagaimana Kristus mengampuni kalian, demikian pula kalian hendaknya. Dan di atas semuanya itu kenakanlah cintakasih, tali pengikat yang mempersatukan dan menyempurnakan. Semoga damai sejahtera Kristus menguasai hatimu, karena untuk itulah kalian dipanggil menjadi satu tubuh.  Dan bersyukurlah.  Semoga sabda Kristus dengan segala kekayaannya  tinggal di antara kamu.  Hendaknya kalian saling mengajar dan menasehati  dengan segala hikmat. Nyanyikanlah  mazmur, puji-pujian dan nyanyian rohani,  untuk mengucap syukur kepada Allah di dalam hatimu.  Dan segala sesuatu  yang kalian lakukan dengan perkataan atau perbuatan,  lakukanlah itu demi nama Tuhan Yesus Kristus,  dan dengan perantaraan-Nya  bersyukurlah kepada Allah, Bapa kita.  Hai para isteri,  tunduklah kepada suamimu, sebagaimana seharusnya di dalam Tuhan.  Hai para suami, kasihilah isterimu,  dan janganlah berlaku kasar terhadapnya.  Hai anak-anak,  taatilah orangtuamu dalam segala hal,  karena itulah yang indah di dalam Tuhan.  Hai para bapa,  janganlah sakiti hati anakmu, supaya jangan tawar hatinya.
Demikianlah sabda Tuhan.

Bait Pengantar Injil  Kol 3:15a:16a
Semoga damai sejahtera Kristus menguasai hatimu,  semoga sabda Kristus dengan segala kekayaannya tinggal di antara kamu.

Bacaan Injil  Mat 2:13-15.19-23
Setelah orang-orang majus  yang mengunjungi Bayi Yesus di Betlehem pulang, nampaklah malaikat Tuhan kepada Yusuf dalam mimpi. Malaikat itu berkata, "Bangunlah, ambillah Anak itu serta ibu-Nya! Larilah ke Mesir dan tinggallah di sana  sampai Aku berfirman kepadamu, karena Raja Herodes akan mencari Anak itu untuk dibunuh." Maka Yusuf pun bangun.  Malam itu juga diambilnya Anak itu serta ibu-Nya, lalu menyingkir ke Mesir, dan tinggal di sana hingga Herodes mati.  Hal itu terjadi  supaya genaplah yang difirmankan Tuhan lewat nabi-Nya, "Dari Mesir Kupanggil Anak-Ku."  Setelah Herodes mati, nampaklah malaikat  Tuhan kepada Yusuf di Mesir dalam mimpi. Kata malaikat itu, "Bangunlah, ambillah Anak itu serta ibu-Nya, dan berangkatlah ke tanah Israel, karena mereka yang hendak membunuh Anak itu sudah mati." Lalu Yusuf pun bangunlah. Diambilnya Anak itu serta ibu-Nya, dan pergilah mereka ke tanah Israel. Tetapi setelah mendengar bahwa Arkhelaus menjadi raja di Yudea menggantikan Herodes, ayahnya,  Yusuf takut ke sana. Setelah dinasihati dalam mimpi, pergilah Yusuf ke daerah Galilea. Setibanya di sana ia tinggal di sebuah kota yang bernama Nazaret.  Hal itu terjadi supaya genaplah firman  yang disampaikan oleh nabi-nabi,  bahwa Ia akan disebut: Orang Nazaret.
Demikianlah sabda Tuhan. 
 

Renungan

Kita tentu merasa sangat sedih dan mungkin juga kecewa kalau tiba tiba  dimarahi boss atau pemimpin kita. Kalau soalnya jelas dan kita memang salah oke oke sajalah, Tetapi ketika kita tidak tahu alasan dan sebab mengapa kita dimarahi, tentulah kita gelisah, ingin protes dan memberontak. Dan tiba tiba dilain hari, sang bos atau pemimpin kita itu meminta maaf kepada kita. Ternyata marahnya kemarin dikarenakan oleh penyebab yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan kita. Lalu kita cuma terbengong bengong.

Butir permenungan

Kita renungkan hari ini, betapa sering kita harus menderita, mengalami kesulitan dan bencana bukan karena kesalahan kita tetapi kesalahan sesama kita. Nyatanya, banyak sekali dalam hidup kita mengalami bahwa kita tidak pernah dapat mengerti mengapa kita harus mengalami derita atau kesusahan ini itu. Kita bertanya kepada siapapun, tidak ada yang dapat menjawab. Bertanya kepada Tuhan , rasanya Dia juga tidak menjawab. Paling kita bertanya kepada rumput yang bergoyang? Saat saat seperti itu, kita mesti hanya perlu percaya akan keadilan dan kemurahan hati Allah. Biarlah Tuhan yang menilai dan pada akhirnya menerangi jalan hidup kita , seperti Mazmur Tanggapan hari ini, pertolongan kita dalam nama Tuhan 

Doa

Ya Tuhan, berilah kami ketabahan untuk menghadapi kehidupan yang serba keras ini. Amin

 

 

 

 

 

 

Semoga damai sejahtera Kristus menguasai hatimu,  semoga sabda Kristus dengan segala kekayaannya tinggal di antara kamu.

 

0 komentar:

Post a Comment